Rabu, 17 Agustus 2011

Kebetulan

Kebetulan saya terlahir di sebuah desa kecil yang sejuk dan indah (tapi nggak ada sinyal kecuali kalo tongkrong di atas batu tengah sawah, atau HPnya ditarus di lubang atas pintu). Kebetulan saya terlahir pada tahun 1988, kebetulan juga dibesarkan dalam keluarga ini, kebetulan saya sekarang masih di Semarang. Ho ho ho...
Akan ada berapa kebetulan lagi jika diteruskan, apa itu artinya saya akan mengoceh "Kebetulan saya manusia bukannya manusia kera seperti Sun Go Kong, (Walau halangan rintangan membentang, tak jadi masalah dan tak jadi beban pikiran, kera sakiiiiiit, eh sakti). Tak lah, bagi saya tidak ada satupun kebetulan di dunia ini. Karena ketika kita berkata aku membenci warna merah, makan kita justru memberikan penekanan pada kata merah. penekanan semacam itu kata the Secrets justru sebenarnya membuat kita memancarkan energi tentang kata merah tadi. Alhasil hal-hal yang berhubungan dengan kata merah pun akan mendekat. Mungkin itulah sebabnya orang jaman dulu selalu bilang Geting Nyanding (benci tapi akhirnya berdampingan). Dan benar sekali, lebih dari lima kali (bukan) kebetulan menghampiri saya. Terakhir saya baru saja menghubungi Bu. ..... kata beliau, "coba anda hubungi Pak.........". Hari itu pikiran saya tidak bisa lepas dari si bapak, pasalnya beliau itu nggak pernah ada di tempat. Boro-boro ada, kadang di Indonesi apa enggak juga nggak tau. Eh....roman-romannya si bapak lewan di depan saya. Clegukk... ha ha...

So, satu kejadian itu semakin meyakinkan saya bahwa kebetulan itu bullshitt-ta* kebo (sori bang ane pinjem serapah asik ente). Apa yang kita pikirkan itulah yang akan menghampiri kita. Tidak ada kata kebetulan. Dan ketika ada yang bilang, "nggak bakat" Ha ha... lucu, gue aja yang bego asik-asik aja, bodo amat, cuma tuhan kali yang pinter. Beberapa hal yang membuat awan bisa dicapai adalah "Kemauan" "Keyaninan" "Penerimaan". Kurang lebihnya mohon maaf, usiiikum wa nafsi bitaqwallah. Wa billahi taufiq wal hidayah Wassalamu'alaikum warohmatullahi wabarokataaatuh.

Akhirnya, terlaksana juga gue nulis sembarangan hari ini. Plong beneeeer, berasa habis bekam, keluar semua darah kotornya.

0 komentar:

Posting Komentar

 

blogger templates | Make Money Online